TUGAS
TERSTRUKTUR MAKALAH PELAJARAN KKPI
TENTANG
SOSIAL NETWORK(JEJARING SOSIAL)
Makalah
ini di susun untuk memenuhi tugas
mata
pelajaran KKPI
oleh;
1. Andri
Sutrisno (101110288)
2. Endang
Permata Sari (101110293)
3. Idah
Moyanti (101110295)
4. Yogi
Hidayat (101110318)
Kelas: XI-TKJ-3
JURUSAN TEKHNIK KOMPUTER &
JARINGAN
SMK Negeri 1 KRANGKENG
JL.Singakerta Kec. Krangkeng Telp.
(0234)7011166 Indramayu45284
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami penjatkan kehadirat allah tuhan yang maha esa atas ijin dan ridhonya,penyusun telah
menyelesaikan makalah “jejaring social”.Dengan selesainya penyusunan makalah
ini penyusun harapkan dapat membantu nilai KKPI.
Uraian
materi dalam makalah ini kami buat dalam bentuk teks sederhana,agar semuanya
mampu menjelaskannya.Walaupun penyusun telah berusaha sesuai kemampuan
penyusun,namun penyusun yakin bahwa yang namanya manusia itu tidak ada yang
sempurna.
Seadainya
dalam penyusunan makalah ini ada yang kurang,maka itulah bagian dari kelemahan
penyusun.Mudah-mudahan melalui kelemahan itulah yang akan membawa kesadaran
kita akan kebesaran Allah tuhan yang maha esa.
Pada
kesempatan ini penyusun mengucapkan terima kasih dan semoga bermanfaat.
Indramayu,februari
2012
Penyusun
A.
LATAR BELAKANG
Pekembangan teknologi yang semakin maju sangat menarik untuk diikuti. Terutama peranan dunia teknologi dalam berbagai kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi dan meningkatkan kesejahteraanya, teknologi sangat berperan untuk mendukung, mempermudah, dan mempercepat proses berbagi informasi yang merupakan salah satu faktor penting dalam kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. teknologi sangat berperan dalam berbagai kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya seperti dalam kegiatan bisnis, belajar,hiburan dan kegiatan penggunaan teknologi lainnya.
Dalam media online seperti dalam Situs Social Network (Jejaring Sosial) sangat diminati dan mengalami perkembangan yang sangat pesat hal ini dapat ditunjukkan dengan sangat banyaknya jumlah member dan visitor pada Situs Social Network, di Asia Friendster memiliki lebih dari 32 juta unique visitor, MySpace.com memiliki lebih dari 15 juta unique visitor, dan Facebook memiliki lebih dari 14 juta unique visitor per bulannya. Pada Facebook, pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya. Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu sekitar 19 menit perhari untuk melakukan berbagai aktifitas di Facebook.
Pekembangan teknologi yang semakin maju sangat menarik untuk diikuti. Terutama peranan dunia teknologi dalam berbagai kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi dan meningkatkan kesejahteraanya, teknologi sangat berperan untuk mendukung, mempermudah, dan mempercepat proses berbagi informasi yang merupakan salah satu faktor penting dalam kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. teknologi sangat berperan dalam berbagai kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya seperti dalam kegiatan bisnis, belajar,hiburan dan kegiatan penggunaan teknologi lainnya.
Dalam media online seperti dalam Situs Social Network (Jejaring Sosial) sangat diminati dan mengalami perkembangan yang sangat pesat hal ini dapat ditunjukkan dengan sangat banyaknya jumlah member dan visitor pada Situs Social Network, di Asia Friendster memiliki lebih dari 32 juta unique visitor, MySpace.com memiliki lebih dari 15 juta unique visitor, dan Facebook memiliki lebih dari 14 juta unique visitor per bulannya. Pada Facebook, pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya. Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu sekitar 19 menit perhari untuk melakukan berbagai aktifitas di Facebook.
B.PEMBAHASAN
Situs Social Network (Jejaring Sosial)
merupakan situs pertemanan komunitas online dimana kita bisa mengetahui
kegiatan teman kita dengan dia mengupdate status nya dan bisa berkomentar
dengan apa yang mereka kerjakan. Berbagai macam
Situs Social Network (Jejaring Sosial) yang tumbuh berkembang seperti Friendster, Facebook, MySpace, Twitter, dll. Situs-situs Social Network (Jejaring Sosial) tersebut mempunyai jutaan mamber dan visitor.Di Asia Friendster memiliki lebih dari 32 juta unique visitor, MySpace.com memiliki lebih dari 15 juta unique visitor, dan Facebook memiliki lebih dari 14 juta unique visitor per bulannya.Pada Facebook, pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya. Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu sekitar 19 menit perhari untuk melakukan berbagai aktifitas di Facebook.
Situs Social Network (Jejaring Sosial) yang tumbuh berkembang seperti Friendster, Facebook, MySpace, Twitter, dll. Situs-situs Social Network (Jejaring Sosial) tersebut mempunyai jutaan mamber dan visitor.Di Asia Friendster memiliki lebih dari 32 juta unique visitor, MySpace.com memiliki lebih dari 15 juta unique visitor, dan Facebook memiliki lebih dari 14 juta unique visitor per bulannya.Pada Facebook, pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya. Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu sekitar 19 menit perhari untuk melakukan berbagai aktifitas di Facebook.
Situs
jaringan sosial seperti Facebook, MySpace dan Twitter bukan lagi hanya sebagai
tempat untuk bersosialisasi. Situs itu juga menimbulkan peluang bisnis bagi
penggunanya secara instan. Jutaan dolar siap menggelontor ke kantong Anda.
Beda dengan situs jaringan sosial lain MySpace atau Facebook, Twitter tidak mengandalkan foto. Tapi lebih pada posting anggotanya yang kurang dari 140 karakter, disebut tweet atau microblog. Namun Twitter memiliki kelebihan dilengkapi fungsi pencari yang powerfull sehingga update informasi terbaru menjadi lebih mudah.
Twitter berkembang pesat mekipun jumlah membernya belum menyamai Facebook,. Tapi Facebook sendiri tak kuasa dan harus mengubah fiturnya dengan menjiplak kelebihan yang ada di Twitter. Perubahan itu karena Facebook ingin seperti Twitter, bisa sebagai sarana pendukung bisnis atau pengelola penggemar bagi pada selebriti.
"Twitter bisa memberikan informasi cepat pada basis klien yang dimiliki.
Beda dengan situs jaringan sosial lain MySpace atau Facebook, Twitter tidak mengandalkan foto. Tapi lebih pada posting anggotanya yang kurang dari 140 karakter, disebut tweet atau microblog. Namun Twitter memiliki kelebihan dilengkapi fungsi pencari yang powerfull sehingga update informasi terbaru menjadi lebih mudah.
Twitter berkembang pesat mekipun jumlah membernya belum menyamai Facebook,. Tapi Facebook sendiri tak kuasa dan harus mengubah fiturnya dengan menjiplak kelebihan yang ada di Twitter. Perubahan itu karena Facebook ingin seperti Twitter, bisa sebagai sarana pendukung bisnis atau pengelola penggemar bagi pada selebriti.
"Twitter bisa memberikan informasi cepat pada basis klien yang dimiliki.
Perusahaan bisa mendapat feedback
mengenai produk dan layanan, serta menyediakan apa yang dibutuhkan pasar,” kata
Chip Lambert, pemilik Network2Networth konsultan pengembangan usaha, kemarin.
Menurut Forrester Research diperkirakan saat ini sudah 5 juta orang yang menggunakan Twitter. Co-founder Twitter, Biz Stone mengatakan bagi pelaku bisnis yang belum cukup dana untuk beriklan maka Twitter bisa sebagai sarana promosi yang efektif.
"Bisnis menggunakan Twitter dengan fungsi ganda, marketing dan customer service. Mereka menggunakan Twitter Search untuk mengumpulkan informasi mengenai produk dan layanan yang diberikan, serta memberikan penjelasan pada konsumen,” katanya.
Ia mencontohkan coffee shop di San Francisco menggunakan Twitter untuk mengumumkan penawaran spesial pada hari itu. Restoran Mexico di Los Angeles juga menggunakan Twitter untuk memberitahu lokasi mobilnya pada konsumen di hari itu.
Bergabung dengan Twitter sangat mudah dan gratis. Pesan Twitter juga bisa dikirim ke ponsel. Selebriti dan politisi banyak mendapat sukses berkat Twitter. Pengguna Twitter yang paling banyak pengikutnya adalah Barack Obama, tercatat memiliki lebih dari 265.000 pengikut. Tapi sejak masuk ke Gedung Putih, Obama dan staffnya sudah melupakan Twitter.
Selebriti juga aktif di Twitter. Seperti pemain bintang basket Shaquille O'Neal menggunakan Twitter untuk berkomunikasi dengan penggemarnya. Shaq memiliki lebih dari 72.000
Menurut Forrester Research diperkirakan saat ini sudah 5 juta orang yang menggunakan Twitter. Co-founder Twitter, Biz Stone mengatakan bagi pelaku bisnis yang belum cukup dana untuk beriklan maka Twitter bisa sebagai sarana promosi yang efektif.
"Bisnis menggunakan Twitter dengan fungsi ganda, marketing dan customer service. Mereka menggunakan Twitter Search untuk mengumpulkan informasi mengenai produk dan layanan yang diberikan, serta memberikan penjelasan pada konsumen,” katanya.
Ia mencontohkan coffee shop di San Francisco menggunakan Twitter untuk mengumumkan penawaran spesial pada hari itu. Restoran Mexico di Los Angeles juga menggunakan Twitter untuk memberitahu lokasi mobilnya pada konsumen di hari itu.
Bergabung dengan Twitter sangat mudah dan gratis. Pesan Twitter juga bisa dikirim ke ponsel. Selebriti dan politisi banyak mendapat sukses berkat Twitter. Pengguna Twitter yang paling banyak pengikutnya adalah Barack Obama, tercatat memiliki lebih dari 265.000 pengikut. Tapi sejak masuk ke Gedung Putih, Obama dan staffnya sudah melupakan Twitter.
Selebriti juga aktif di Twitter. Seperti pemain bintang basket Shaquille O'Neal menggunakan Twitter untuk berkomunikasi dengan penggemarnya. Shaq memiliki lebih dari 72.000
Berikut
akan dijelaskan bagaimana menggunakan Situs Social Network (Jejaring Sosial)
sebagai alternatif media atau sarana untuk mengiklankan produk atau jasa yang
kita hasilkan dalam hal ini saya akan membahas cara mengiklankan produk atau
jasa pada Facebook dan Twitter:
1.
Facebook
facebook merupakan salah satu social network yang ada di internet. dengan facebook kita bisa tau kegiatan teman kita dengan dia mengupdate status nya dan bisa berkomentar dengan apa yang mereka kerjakan. selain itu facebook pun menyediakan taging foto yang bisa mengetahui siapa aja yang ada di dalam foto kemudian setelah di taging. foto yang di upload temen kita bisa masuk ke album foto kita. belum lagi aplikasi aplikasi tambahan seperti game , quiz, etc yang bisa kita gunkanan untuk mengisi waktu luang setelah itu fitur group dan calender serta fasilitas invite dalam mengadakan suatu acara. pernah ada salah satu temen gw yang mau nikahan dia publish di facebook. luar biasa nih aplikasi.
facebook merupakan salah satu social network yang ada di internet. dengan facebook kita bisa tau kegiatan teman kita dengan dia mengupdate status nya dan bisa berkomentar dengan apa yang mereka kerjakan. selain itu facebook pun menyediakan taging foto yang bisa mengetahui siapa aja yang ada di dalam foto kemudian setelah di taging. foto yang di upload temen kita bisa masuk ke album foto kita. belum lagi aplikasi aplikasi tambahan seperti game , quiz, etc yang bisa kita gunkanan untuk mengisi waktu luang setelah itu fitur group dan calender serta fasilitas invite dalam mengadakan suatu acara. pernah ada salah satu temen gw yang mau nikahan dia publish di facebook. luar biasa nih aplikasi.
facebook didirikan oleh alumni mahasiswa
harvard universiity uang bernama Mark Zuckerberg, asal muasal facebook ini
sebenarnya merupakan aplikasi yang dibuat mark yang bertujuan untuk komunikasi
antara mahasiswa harvard,
dan ternyata Dalam waktu dua minggu setelah facebook diluncurkan, hampir separuh dari semua mahasiswa Harvard telah mendaftar dan memiliki account di Facebook. dan Tak hanya itu, beberapa kampus lain seperti yale, stanford dan kampus terdekat pun meminta untuk dimasukkan dalam jaringan Facebook.
Zuckerberg pun akhirnya meminta bantuan dua teman di kampus harvard university yaitu Dustin Moskovitz dan Chris Hughes untuk membantu mengembangkan Facebook dan memenuhi permintaan kampus-kampus lain untuk bergabung dalam jaringannya. dan dalam waktu 4 bulan semenjak diluncurkan, Facebook telah memiliki 30 kampus dalam jaringannya.
Dengan kesuksesannya tersebut, Zuckerberg beserta dua orang temannya memutuskan untuk pindah ke Palo Alto dan menyewa apartemen di sana.
Setelah beberapa minggu di Palo Alto. Zuckerberg berhasil bertemu dengan Sean Parker (cofounder Napster), dan dari hasil pertemuan tersebut Parker pun setuju pindah ke apartemen Facebook untuk bekerja sama mengembangkan Facebook. Tidak lama setelah itu, Parker berhasil mendapatkan Peter Thiel (cofounder Paypal) sebagai investor pertamanya. Thiel menginvestasikan 500 ribu US Dollar untuk pengembangan Facebook.
semakin lama pengguna facebook makin melonjak, sehingga pada pertengahan 2004 Friendster mengajukan tawaran kepada Zuckerberg untuk membeli Facebook seharga 10 juta US Dollar, dan Zuckerberg pun menolaknya. tetapi Zuckerberg sama sekali tidak menyesal menolak tawaran tersebut sebab tak lama setelah itu Facebook menerima sokongan dana lagi sebesar 12.7 juta US Dollar dari Accel Partners. Dan semenjak itu sokongan dana dari berbagai investor terus mengalir untuk pengembangan Facebook.
Pada September 2005 Facebook tidak lagi membatasi jaringannya hanya untuk mahasiswa., Facebook pun membuka jaringannya untuk para siswa SMU. Beberapa waktu kemudian Facebook juga membuka jaringannya untuk para pekerja kantoran. Dan akhirnya pada September 2006 Facebook membuka pendaftaran untuk siapa saja yang memiliki alamat e-mail.
Selain menolak tawaran dari Friendster seharga 10 juta US Dollar, Zuckerberg juga pernah menolak tawaran dari Viacom yang ingin membeli Facebook seharga 750 juta US Dollar, dan tawaran dari Yahoo yang ingin membeli Facebook seharga 1 milyar US Dollar.
Tidak ada situs jejaring sosial lain yang mampu menandingi daya tarik Facebook terhadap user. Pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu.
dan ternyata Dalam waktu dua minggu setelah facebook diluncurkan, hampir separuh dari semua mahasiswa Harvard telah mendaftar dan memiliki account di Facebook. dan Tak hanya itu, beberapa kampus lain seperti yale, stanford dan kampus terdekat pun meminta untuk dimasukkan dalam jaringan Facebook.
Zuckerberg pun akhirnya meminta bantuan dua teman di kampus harvard university yaitu Dustin Moskovitz dan Chris Hughes untuk membantu mengembangkan Facebook dan memenuhi permintaan kampus-kampus lain untuk bergabung dalam jaringannya. dan dalam waktu 4 bulan semenjak diluncurkan, Facebook telah memiliki 30 kampus dalam jaringannya.
Dengan kesuksesannya tersebut, Zuckerberg beserta dua orang temannya memutuskan untuk pindah ke Palo Alto dan menyewa apartemen di sana.
Setelah beberapa minggu di Palo Alto. Zuckerberg berhasil bertemu dengan Sean Parker (cofounder Napster), dan dari hasil pertemuan tersebut Parker pun setuju pindah ke apartemen Facebook untuk bekerja sama mengembangkan Facebook. Tidak lama setelah itu, Parker berhasil mendapatkan Peter Thiel (cofounder Paypal) sebagai investor pertamanya. Thiel menginvestasikan 500 ribu US Dollar untuk pengembangan Facebook.
semakin lama pengguna facebook makin melonjak, sehingga pada pertengahan 2004 Friendster mengajukan tawaran kepada Zuckerberg untuk membeli Facebook seharga 10 juta US Dollar, dan Zuckerberg pun menolaknya. tetapi Zuckerberg sama sekali tidak menyesal menolak tawaran tersebut sebab tak lama setelah itu Facebook menerima sokongan dana lagi sebesar 12.7 juta US Dollar dari Accel Partners. Dan semenjak itu sokongan dana dari berbagai investor terus mengalir untuk pengembangan Facebook.
Pada September 2005 Facebook tidak lagi membatasi jaringannya hanya untuk mahasiswa., Facebook pun membuka jaringannya untuk para siswa SMU. Beberapa waktu kemudian Facebook juga membuka jaringannya untuk para pekerja kantoran. Dan akhirnya pada September 2006 Facebook membuka pendaftaran untuk siapa saja yang memiliki alamat e-mail.
Selain menolak tawaran dari Friendster seharga 10 juta US Dollar, Zuckerberg juga pernah menolak tawaran dari Viacom yang ingin membeli Facebook seharga 750 juta US Dollar, dan tawaran dari Yahoo yang ingin membeli Facebook seharga 1 milyar US Dollar.
Tidak ada situs jejaring sosial lain yang mampu menandingi daya tarik Facebook terhadap user. Pada tahun 2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya Lebih dari 25 juta user aktif menggunakan Facebook setiap harinya. Rata-rata user menghabiskan waktu.
Berikut
langkah-langkah membuat akun facebook:
1.
Pertama
kali yang harus kita lakukan adalah masuk ke halaman utama facebook. Pilih yang
bahasa indonesia aja biar lebih gampang. Alamatnya adalah di http://id-id.facebook.com/.
2.
Isi
data-data yang diminta pada kolom yang tersedia seperti nama depan, nama belakang,
email, kata sandi, jenis kelamin, dan tanggal lahir (saran : sebaiknya
menggunakan identitas samaran saja). Setelah terisi semuanya, selanjutnya klik
tombol mendaftar.
3.
Selanjutnya
akan dibawa ke halaman yang mengharuskan kita mengisi kode captcha. Isi kotak
yang tersedia dengan angka/huruf yang ada dalam gambar kemudian klik tombol mendaftar. Isikan yang benar, karena
kalau salah akan disuruh mengulang.
·
Jika
sudah benar, maka kamu akan dibawa ke halaman baru yang mempunyai tampilan
seperti pada gambar di bawah.Pada langkah 1 cukup kamu lewati saja dengan cara
klik tombol lewati langkah ini
·
Pada
langkah 2, akan ada isian mengenai nama sekolah, perguruan tinggi, perusahaan.
Jika kamu tidak ingin mengisinya tidak apa-apa. Langsung klik saja pada tombol
lewati
·
Pada
langkah 3 akan ada pilihan untuk mengupload/mengunggah photo. Tapi, langkah ini
bisa dilakukan belakangan, jadi tekan saja tombol simpan dan lanjutkan.
4. Tekan pada tombol “buka email anda”. Maka
selanjutnya akan dibawa ke dalam akun email kita. Cek dalam kotak masuk
(inbox). Pasti ada pesan dari facebook dengan judul “Just one more step to get
started on Facebook”. Bukalah dan temukan link konfirmasi.Klik link tersebut
gar bisa mulai menggunakan akun facebook baru milik kita. Menambah foto, teman,
update status, dll.
Di
Facebook, kita bisa mengatur sendiri strategi penempatan iklan kita yang
disesuaikan dengan alokasi anggaran yang kita miliki. Modelnya sendiri ada dua,
yaitu yang dinamakan “Pay for Clicks” dan “Pay for Views”.
Pada model “Pay for Clicks”, kita akan diminta memasukkan anggaran harian kita dan juga nilai tawaran (bid) kita, seberapa besar kita bersedia membayar untuk setiap klik terhadap iklan kita. Jumlah yang akan ditagihkan ke kita nantinya tidak akan melebihi anggaran yang telah kita tentukan sendiri.
Pada model “Pay for Clicks”, kita akan diminta memasukkan anggaran harian kita dan juga nilai tawaran (bid) kita, seberapa besar kita bersedia membayar untuk setiap klik terhadap iklan kita. Jumlah yang akan ditagihkan ke kita nantinya tidak akan melebihi anggaran yang telah kita tentukan sendiri.
Facebook
sendiri menyediakan fitur Daily Budget untuk menentukan alokasianggaran kita
dalam satu hari. Jumlah minimalnya adalah 1 dollar AS per hari, sedangkan
maksimalnya tidak dibatasi. Lalu, fitur kedua adalah Max Bid, yang menunjukkan
berapa besar nilai yang bersedia kita bayarkan untuk setiap klik ke iklan kita.
Jumlah minimal Max Bid ini sebesar 1 sen dollar AS sedangkan jumlah maksimalnya
tidak dibatasi.
Tentu, semakin tinggi nilai yang kita masukkan, peluang frekuensi iklan kita ditayangkan oleh Facebook akan semakin besar. Selain itu, kalau jumlah kliknya sudah melebihi batas Daily Budget tadi, Facebook secara otomatis akan menghentikan penayangan iklan kita, sehingga jumlah tagihan kita tidak akan melebihi anggaran yang telah ditetapkan.
Tentu, semakin tinggi nilai yang kita masukkan, peluang frekuensi iklan kita ditayangkan oleh Facebook akan semakin besar. Selain itu, kalau jumlah kliknya sudah melebihi batas Daily Budget tadi, Facebook secara otomatis akan menghentikan penayangan iklan kita, sehingga jumlah tagihan kita tidak akan melebihi anggaran yang telah ditetapkan.
2.
Twitter
Twitter, media sosial berformat jaringan sosial. Berbeda dengan situs jaringan sosial lain seperti MySpace atau Facebook,Twitter tidak mengandalkan foto. Tapi lebih pada posting anggotanya yang kurang dari 140 karakter, disebut tweet. Namun Twitter memiliki kelebihan dilengkapi fungsi pencari yang powerfull sehingga update informasi terbaru menjadi lebih mudah. Twitter bisa memberikan informasi cepat pada basis klien yang dimiliki.
Menurut Forrester Research diperkirakan saat ini sudah 5 juta orang yang menggunakan twitter. Pengguna Twitter yang paling banyak pengikutnya adalah Barack Obama, tercatat memiliki lebih dari 265.000 pengikut.
Selebriti juga aktif di Twitter. Seperti pemain bintang basket Shaquille O'Neal menggunakan Twitter untuk berkomunikasi dengan penggemarnya. Shaq memiliki lebih dari 72.000 pengikut. Mantan penyanyi rap MC Hammer juga memiliki lebih dari 55.000 user yang rutin membagi pesan pada penggemarnya.
Untuk saat ini di negeri kita mungkin kalah populer dibanding Facebook yang tengah merajalela. Namun yang menarik, di luar sana, Twitter termasuk media yang berkembang paling pesat.
Seperti fungsi sebuah media, apapun nama dan bentuknya, Twitter selalu menjadi tempat ajang berbagi kabar dan promosi. Berbagi kabar erat hubungannya dengan arti “social” atau penjaring dan pemelihara pertemanan. Dan promosi yang mungkin lebih dekat kaitannya dengan bisnis.
Perusahaan-perusahaan yang punya akun di Twitter itu kerap kali menyebarkan kabar terbaru produknya. Dan diakui aktivitas promosi itu berhasil meningkatkan omset bisnisnya maupun meningkatkan image perusahaan.
Twitter, media sosial berformat jaringan sosial. Berbeda dengan situs jaringan sosial lain seperti MySpace atau Facebook,Twitter tidak mengandalkan foto. Tapi lebih pada posting anggotanya yang kurang dari 140 karakter, disebut tweet. Namun Twitter memiliki kelebihan dilengkapi fungsi pencari yang powerfull sehingga update informasi terbaru menjadi lebih mudah. Twitter bisa memberikan informasi cepat pada basis klien yang dimiliki.
Menurut Forrester Research diperkirakan saat ini sudah 5 juta orang yang menggunakan twitter. Pengguna Twitter yang paling banyak pengikutnya adalah Barack Obama, tercatat memiliki lebih dari 265.000 pengikut.
Selebriti juga aktif di Twitter. Seperti pemain bintang basket Shaquille O'Neal menggunakan Twitter untuk berkomunikasi dengan penggemarnya. Shaq memiliki lebih dari 72.000 pengikut. Mantan penyanyi rap MC Hammer juga memiliki lebih dari 55.000 user yang rutin membagi pesan pada penggemarnya.
Untuk saat ini di negeri kita mungkin kalah populer dibanding Facebook yang tengah merajalela. Namun yang menarik, di luar sana, Twitter termasuk media yang berkembang paling pesat.
Seperti fungsi sebuah media, apapun nama dan bentuknya, Twitter selalu menjadi tempat ajang berbagi kabar dan promosi. Berbagi kabar erat hubungannya dengan arti “social” atau penjaring dan pemelihara pertemanan. Dan promosi yang mungkin lebih dekat kaitannya dengan bisnis.
Perusahaan-perusahaan yang punya akun di Twitter itu kerap kali menyebarkan kabar terbaru produknya. Dan diakui aktivitas promosi itu berhasil meningkatkan omset bisnisnya maupun meningkatkan image perusahaan.
·
Bob Pearson, seorang petinggi perusahaan
komputer Dell mengatakan berhasil menghasilkan penjualan 1 juta US dollar lewat
Twitter.
·
Pepsi menggunakan Twitter untuk meminta
maaf dan menjawab kritikan orang-orang yang mengatakan sebuah iklan Pepsi
kelewat batas karena dianggap mengajarkan bunuh diri.
·
Ford juga melakukan hal yang sama dengan
menggunakan Twitter sebagai media untuk menjawab kritikan-kritikan dari
orang-orang. Khusus Ford malah sangat concern dengan persoalan social media
sampai ada pejabat khusus yang bertugas mengurusi aktivitas social media Ford.
·
Starbuck menggunakan Twitter untuk
promosi produk dan sebagai layanan customer service. Kerap ada pelanggan yang
misalnya bertanya tentang The Gluten Valencia Orange Cakes dan Mocha
Frappuccino terbuat dari apa, Arabian Mocha itu rasanya seperti apa, enakan
mana African Coffe dan Kenya ice, dan berbagai macam pertanyaan lainnya.
Twitter yang menyediakan ruangan kecil berisi teks singkat maksimal 140 karakter mengakomodasi secara pas kebutuhan itu.
Twitter yang menyediakan ruangan kecil berisi teks singkat maksimal 140 karakter mengakomodasi secara pas kebutuhan itu.
Perusahaan-perusahaan yang punya
akun di Twitter itu kerap kali menyebarkan kabar terbaru produknya. Dan diakui
aktivitas promosi itu berhasil meningkatkan omset bisnisnya maupun meningkatkan
image perusahaan.
Perusahaan-perusahaan lainnya menggunakan Twitter untuk promosi produk dan sebagai layanan customer service. Contohnya Starbuck. Kerap ada pelanggan yang misalnya bertanya tentang The Gluten Valencia Orange Cakes dan Mocha Frappuccino terbuat dari apa, Arabian Mocha itu rasanya seperti apa, enakan mana African Coffe dan Kenya ice, dan berbagai macam pertanyaan lainnya.
Ada juga pertanyaan formal seperti seperti standar bahan baku Starbucks, sistem pengolahan sampah Starbucks, tunjangan kesehatan bila bekerja di Starbucks, keuntungan memiliki Starbucks Card. Sampai pertanyaan yang mungkin remeh temeh seperti bertanya gerai Starbucks terdekat, StarBucks di London lokasinya dimana, dan aneka rupa pertanyaan-pertanyaan lainnya.
Perusahaan-perusahaan lainnya menggunakan Twitter untuk promosi produk dan sebagai layanan customer service. Contohnya Starbuck. Kerap ada pelanggan yang misalnya bertanya tentang The Gluten Valencia Orange Cakes dan Mocha Frappuccino terbuat dari apa, Arabian Mocha itu rasanya seperti apa, enakan mana African Coffe dan Kenya ice, dan berbagai macam pertanyaan lainnya.
Ada juga pertanyaan formal seperti seperti standar bahan baku Starbucks, sistem pengolahan sampah Starbucks, tunjangan kesehatan bila bekerja di Starbucks, keuntungan memiliki Starbucks Card. Sampai pertanyaan yang mungkin remeh temeh seperti bertanya gerai Starbucks terdekat, StarBucks di London lokasinya dimana, dan aneka rupa pertanyaan-pertanyaan lainnya.
Secara
umum kebanyakan orang itu bersifat pemalas. Malas membaca atau mencari dan
lebih suka untuk langsung bertanya. Dan Twitter yang menyediakan ruangan kecil
berisi teks singkat maksimal 140 karakter mengakomodasi secara pas kebutuhan
itu.
Pertanyaan singkat, padat, dan tepat sasaran bersambut jawaban yang singkat padat pula.
So, tiga keuntungan memiliki akun Twitter bagi pebisnis menurut saya:
Pertama, memperluas relasi dan memperkuatnya. Kedua, sumber pendatang traffic. Ketiga, mencetak loyal follower dan pelanggan setia.
Tapi hati-hati. Seperti pada umumnya di internet, spam sangat dilarang di Twitter. Karena itu jangan terlalu over beriklan.
Pertanyaan singkat, padat, dan tepat sasaran bersambut jawaban yang singkat padat pula.
So, tiga keuntungan memiliki akun Twitter bagi pebisnis menurut saya:
Pertama, memperluas relasi dan memperkuatnya. Kedua, sumber pendatang traffic. Ketiga, mencetak loyal follower dan pelanggan setia.
Tapi hati-hati. Seperti pada umumnya di internet, spam sangat dilarang di Twitter. Karena itu jangan terlalu over beriklan.
Berikut langkah-langkah membuat akun
Twitter :
1. Buka Twitter.com dan isi form pendaftaran di halaman
depannya. Isi nama lengkap, alamat email dan password. Jika sudah klik Sign Up
2. Proses berikutnya adalah pengecekan
inputan yang telah anda lakukan pada form sebelumnya. Di sini akan dicek apakah
username masih ada, jika sudah tidak ada anda bisa ganti username lain.
Pengecekan juga dilakukan terhadap alamat email dan password. Jika semua tidak
ada masalah, klik tombol “Create My
Account” ‘
3. Setelah selesai, akan ada beberapa
intro yang menurut saya bisa diskip saja.
4. Silakan anda konfirmasi akun twitter anda
dengan mengklik link yang diberikan lewat email yang anda gunakan pada langkah
sebelumnya. Akan ada email dari twitter. dengan judul Confirm your Twitter account,
[usertwitteranda] !. Buka email tersebut dan klik link
konfirmasi yang ada di dalamnya.
5. Selamat, akun twitter anda sudah
jadi… Sekarang anda bisa login menggunakan username dan password yang anda
gunakan pada saat daftar.. Alamat URL twitter anda adalah
http://twitter.com/username-twitter-anda
3.Friendster
Setelah
menjadi situs jejaring sosial nomor satu di Indonesia, kini Friendster, berdasarkan sumber comScore Media Metrix,
mengklaim dirinya sebagai situs jejaring sosial terbesar di Asia, termasuk di
regional Asia Tenggara.
"Friendster kini merupakan jaringan sosial nomor satu di Asia dengan lebih dari 49 member dan 32 juta unique visitor setiap bulannya.
Di Asia, Friendster mengungguli kolaborasi MySpace.com dan Myspace.cn yang memiliki 15 juta unique visitor, dan Facebook dengan 14 juta unique visitor per bulannya.
Di Indonesia, Friendster telah memiliki lebih dari delapan juta member dan empat juga unique visitor per Februari 2008. Karena jumlah relatif pengguna internet di Indonesia sekira 20 juta, maka apabila dirata-ratakan, kurang lebih 20 persen browser Indonesia mengunjungi Friendster per Februari 2008, dan lebih dari 40 persen pengguna internet di Indonesia memiliki akun Friendster.
Berdasarkan analisa data Alexa pada 1 April 2008, Friendster meraup lebih dari 3,9 juta pengguna unik per minggu dari Indonesia. Sebagai perbandingan, Facebook memiliki kurang dari 700.000 pengguna dan MySpace memiliki tidak lebih dari 530.000.
"Hal ini memastikan Friendster lima kali lebih besar dari Facebook dan tujuh kali lebih besar dari MySpace di Indonesia,"
Secara global, Friendster mengalami pertumbuhan pengunjung hingga sembilan persen atau tiga juta pengunjung. Dalam tiga bulan terakhir, Friendster tumbuh 8,7 juta unique visitor atau 31 persen, tertinggi dibandingkan kompetitor-kompetitornya. Dengan perspektif ini, Friendster mengklaim, menurut data comScore, bahwa lebih dari satu persen populasi internet di seluruh dunia menggunakan Friendster.
"Friendster kini merupakan jaringan sosial nomor satu di Asia dengan lebih dari 49 member dan 32 juta unique visitor setiap bulannya.
Di Asia, Friendster mengungguli kolaborasi MySpace.com dan Myspace.cn yang memiliki 15 juta unique visitor, dan Facebook dengan 14 juta unique visitor per bulannya.
Di Indonesia, Friendster telah memiliki lebih dari delapan juta member dan empat juga unique visitor per Februari 2008. Karena jumlah relatif pengguna internet di Indonesia sekira 20 juta, maka apabila dirata-ratakan, kurang lebih 20 persen browser Indonesia mengunjungi Friendster per Februari 2008, dan lebih dari 40 persen pengguna internet di Indonesia memiliki akun Friendster.
Berdasarkan analisa data Alexa pada 1 April 2008, Friendster meraup lebih dari 3,9 juta pengguna unik per minggu dari Indonesia. Sebagai perbandingan, Facebook memiliki kurang dari 700.000 pengguna dan MySpace memiliki tidak lebih dari 530.000.
"Hal ini memastikan Friendster lima kali lebih besar dari Facebook dan tujuh kali lebih besar dari MySpace di Indonesia,"
Secara global, Friendster mengalami pertumbuhan pengunjung hingga sembilan persen atau tiga juta pengunjung. Dalam tiga bulan terakhir, Friendster tumbuh 8,7 juta unique visitor atau 31 persen, tertinggi dibandingkan kompetitor-kompetitornya. Dengan perspektif ini, Friendster mengklaim, menurut data comScore, bahwa lebih dari satu persen populasi internet di seluruh dunia menggunakan Friendster.
Berikut adalah cara
membuat akun di friendster;
2. Jika
anda tidak mudeng dengan bahasa inggris, pilih bahasa indonesia dengan
meng-klik "bahasa".
3. Mula daftarkan diri anda dengan meng-klik
"mendaftar" (sign up)
4. Mulai isi formulir pendaftaran,
a. Masukan alamat email anda beserta pasword/sandinya.
b. Masukan nama depan dan nama belakang anda.
c. Isikan jenis kelamin, tanggal lahir dan negara anda.
d. Tulis ulang rangkaian huruf dan angka yang anda lihat di kotak verifikasi registrasi. Isilah dengan tepat karena banyak orang melakukan kesalahan pada bagian ini!!
e. Jika karakter rangkaian huruf dan angka telah anda masukan maka kemudian klik-lah "mendaftarkan"
a. Masukan alamat email anda beserta pasword/sandinya.
b. Masukan nama depan dan nama belakang anda.
c. Isikan jenis kelamin, tanggal lahir dan negara anda.
d. Tulis ulang rangkaian huruf dan angka yang anda lihat di kotak verifikasi registrasi. Isilah dengan tepat karena banyak orang melakukan kesalahan pada bagian ini!!
e. Jika karakter rangkaian huruf dan angka telah anda masukan maka kemudian klik-lah "mendaftarkan"
5. Jika
anda berhasil, anda akan diberikan ucapan selamat oleh pihak regristrasi serta
anda akan diminta melakukan verifikasi untuk mengaktivkan akun anda.
6. Kunjungi kotak masuk pada email anda yang anda daftarkan tadi -misalnya contoh gambar diatas (no.2) maka saya harus membuka kotak masuk di windie12@yahoo.co.id- dikotak masuk, anda akan menemukan surat dari freindster yang berisi verifikasi akun anda -biasanya berisi alamat/url, klik alamat tersebut daaan... friendster anda sudah resmi jadi.
6. Kunjungi kotak masuk pada email anda yang anda daftarkan tadi -misalnya contoh gambar diatas (no.2) maka saya harus membuka kotak masuk di windie12@yahoo.co.id- dikotak masuk, anda akan menemukan surat dari freindster yang berisi verifikasi akun anda -biasanya berisi alamat/url, klik alamat tersebut daaan... friendster anda sudah resmi jadi.
KESIMPULAN
Berdasarkan uraian sebelumnya, Situs Social Network (Jejaring Sosial) dapat dikatakan sebagai alternatif media pemasaran berbasis Information System (IS) dan Information Technology (IT) dikatakan bebasis Information System (IS) karena dalam Situs Social Network (Jejaring Sosial) terdapat komponen-komponen serta sumberdaya seperti manusia, hardware and software, jaringan komunikasi, sumber data, dan peraturan untuk menyampaikan informasi kepada individu, kelompok atau organisasi. Selain itu Situs Social Network (Jejaring Sosial) juga dikatakan berbasis Information Technology (IT) karena Situs Social Network (Jejaring Sosial) melibatkan sumberdaya Information Technology (IT) seperti Hardware, software, networking, dan data management.
Dengan Kekayaan fitur yang ada di Facebook dan Twitter serta terobosan-terobosan ide tentang optimalisasi sebuah situs pertemanan kita dapat menggunakan Situs Social Network (Jejaring Sosial) sebagai media alternative untuk memasarkan produk atau jasa yang kita hasilkan yang dapat memberikan banyak keuntungan ketimbang media konvensional / MainStream Media (MSM).
Seperti mudah diakses, sasaran target yang mudah dicapai, dan yang pasti terukur karena database yang masuk bisa diketahui dengan pasti. Selain itu dalam media konvensional / MainStream Media (MSM) dalam penentuan tarif iklannya relatif tetap, di media online seperti Situs Social Network (Jejaring Sosial) tarifnya tidak tetap dari waktu ke waktu alias fleksibel, tarifnya bisa kita tentukan sendiri sesuai keinginan kita dan sumber daya yang kita miliki.
Beriklan di media online lebih efisien, dengan harga bersaing namun berkualitas, dapat menjadikan aktifitas kegiatan pemasaran menjadi lebih efektif dan efisien
Berdasarkan uraian sebelumnya, Situs Social Network (Jejaring Sosial) dapat dikatakan sebagai alternatif media pemasaran berbasis Information System (IS) dan Information Technology (IT) dikatakan bebasis Information System (IS) karena dalam Situs Social Network (Jejaring Sosial) terdapat komponen-komponen serta sumberdaya seperti manusia, hardware and software, jaringan komunikasi, sumber data, dan peraturan untuk menyampaikan informasi kepada individu, kelompok atau organisasi. Selain itu Situs Social Network (Jejaring Sosial) juga dikatakan berbasis Information Technology (IT) karena Situs Social Network (Jejaring Sosial) melibatkan sumberdaya Information Technology (IT) seperti Hardware, software, networking, dan data management.
Dengan Kekayaan fitur yang ada di Facebook dan Twitter serta terobosan-terobosan ide tentang optimalisasi sebuah situs pertemanan kita dapat menggunakan Situs Social Network (Jejaring Sosial) sebagai media alternative untuk memasarkan produk atau jasa yang kita hasilkan yang dapat memberikan banyak keuntungan ketimbang media konvensional / MainStream Media (MSM).
Seperti mudah diakses, sasaran target yang mudah dicapai, dan yang pasti terukur karena database yang masuk bisa diketahui dengan pasti. Selain itu dalam media konvensional / MainStream Media (MSM) dalam penentuan tarif iklannya relatif tetap, di media online seperti Situs Social Network (Jejaring Sosial) tarifnya tidak tetap dari waktu ke waktu alias fleksibel, tarifnya bisa kita tentukan sendiri sesuai keinginan kita dan sumber daya yang kita miliki.
Beriklan di media online lebih efisien, dengan harga bersaing namun berkualitas, dapat menjadikan aktifitas kegiatan pemasaran menjadi lebih efektif dan efisien
LAMPIRAN
Sekali lagi tentang Facebook
Masih soal Facebook, berikut ini ada tulisan yang mencerahkan dari Begawan Marketing Indonesia, Hermawan Kartajaya yang berjudul Flexible Pricing from Facebook Ads.
ANDA bergerak di industri media atau industri periklanan? Atau Anda sering pasang iklan di mainstream media (MSM) seperti televisi, media cetak, dan radio?
Kalau jawabannya “ya”, saya yakin Anda tidak asing lagi dengan istilah-istilah seperti audience share, gross rating point (GRP), cost per rating point (CPRP), rate card, rating, built-in sponsorship, blocking time, saturation level, readership, milimeter kolom (mmk), dan sebagainya. Semuanya itu pada dasarnya adalah istilah-istilah yang muncul ketika terjadi proses untuk menentukan tarif iklan.
Nah, kalau mau terjun ke media online, mulai sekarang Anda harus paham juga istilah-istilah seperti cost per click (CPC), cost per M-impression (CPM) atau cost per action (CPA).
Perbedaan mendasarnya, kalau di MSM penentuan tarif iklannya relatif tetap, di media online tarifnya tidak tetap dari waktu ke waktu alias fleksibel. Selain itu, tarifnya bisa kita tentukan sendiri sesuai keinginan kita dan sumber daya yang kita miliki.
Ambil saja contoh strategi penentuan harga iklan yang ada di situs favorit saya, Facebook.
[Kekayaan fitur yang ada di Facebook dan terobosan-terobosan ide tentang optimalisasi sebuah situs pertemanan, menjadi kunci sukses keberhasilannya dan melampaui pendahuulunya 3-4 langkah ke depan.]
Di Facebook, kita bisa mengatur sendiri strategi penempatan iklan kita yang disesuaikan dengan alokasi anggaran yang kita miliki. Modelnya sendiri ada dua, yaitu yang dinamakan “Pay for Clicks” dan “Pay for Views”.
Pada model “Pay for Clicks”, kita akan diminta memasukkan anggaran harian kita dan juga nilai tawaran (bid) kita, seberapa besar kita bersedia membayar untuk setiap klik terhadap iklan kita. Jumlah yang akan ditagihkan ke kita nantinya tidak akan melebihi anggaran yang telah kita tentukan sendiri.
Facebook sendiri menyediakan fitur Daily Budget untuk menentukan alokasi anggaran kita dalam satu hari. Jumlah minimalnya adalah 1 dollar AS per hari, sedangkan maksimalnya tidak dibatasi. Lalu, fitur kedua adalah Max Bid, yang menunjukkan berapa besar nilai yang bersedia kita bayarkan untuk setiap klik ke iklan kita. Jumlah minimal Max Bid ini sebesar 1 sen dollar AS sedangkan jumlah maksimalnya tidak dibatasi.
Tentu, semakin tinggi nilai yang kita masukkan, peluang frekuensi iklan kita ditayangkan oleh Facebook akan semakin besar. Selain itu, kalau jumlah kliknya sudah melebihi batas Daily Budget tadi, Facebook secara otomatis akan menghentikan penayangan iklan kita, sehingga jumlah tagihan kita tidak akan melebihi anggaran yang telah ditetapkan.
Biar lebih mengerti, saya berikan ilustrasi sebagai berikut.
Kita menentukan Daily Budget kita sebesar 100 dollar AS. Kemudian, Max Bid-nya kita tentukan sebesar 0,5 dollar AS. Jadi, kalau ada orang yang meng-klik iklan kita, kita akan membayar sebesar 0,5 dollar AS kepada Facebook sebagai penyedia media iklan kita.
Nah, begitu iklan kita sudah diklik sebanyak 200 orang pada satu hari alias sudah mencapai batas anggaran kita, Facebook secara otomatis akan menghentikan tayangan iklan kita itu.
Menarik bukan? Jadi kita membayar iklan tersebut benar-benar sesuai dengan hasil yang kita dapatkan. Alokasi anggaran iklan kita akan benar-benar efisien.
Model penentuan harga iklan yang kedua di Facebook, “Pay for Views”, mirip dengan model “Pay for Clicks”. Bedanya, yang jadi dasar perhitungan bukan jumlah klik melainkan jumlah views atau impresi terhadap iklan kita. Biasanya standarnya dihitung berdasarkan setiap 1000 views.
Kalau “Pay for Clicks” disebut juga cost per click (CPC), maka“Pay for Views” dikenal juga sebagai cost per M-impression (CPM). “M” di sini melambangkan angka Romawi yang berarti seribu.
Model penentuan harga di atas bukan hanya merupakan monopoli Facebook. Sudah banyak situs yang memberlakukan model tersebut.
Google misalnya, sudah memberlakukan kedua model penentuan harga tadi untuk program AdSense dan AdWords-nya. Google malah sudah pernah memberlakukan model cost per action atau disebut juga cost per acquisition (CPA). Kalau di eBay, model ini disebut sebagai AdContext.
Sekali lagi tentang Facebook
Masih soal Facebook, berikut ini ada tulisan yang mencerahkan dari Begawan Marketing Indonesia, Hermawan Kartajaya yang berjudul Flexible Pricing from Facebook Ads.
ANDA bergerak di industri media atau industri periklanan? Atau Anda sering pasang iklan di mainstream media (MSM) seperti televisi, media cetak, dan radio?
Kalau jawabannya “ya”, saya yakin Anda tidak asing lagi dengan istilah-istilah seperti audience share, gross rating point (GRP), cost per rating point (CPRP), rate card, rating, built-in sponsorship, blocking time, saturation level, readership, milimeter kolom (mmk), dan sebagainya. Semuanya itu pada dasarnya adalah istilah-istilah yang muncul ketika terjadi proses untuk menentukan tarif iklan.
Nah, kalau mau terjun ke media online, mulai sekarang Anda harus paham juga istilah-istilah seperti cost per click (CPC), cost per M-impression (CPM) atau cost per action (CPA).
Perbedaan mendasarnya, kalau di MSM penentuan tarif iklannya relatif tetap, di media online tarifnya tidak tetap dari waktu ke waktu alias fleksibel. Selain itu, tarifnya bisa kita tentukan sendiri sesuai keinginan kita dan sumber daya yang kita miliki.
Ambil saja contoh strategi penentuan harga iklan yang ada di situs favorit saya, Facebook.
[Kekayaan fitur yang ada di Facebook dan terobosan-terobosan ide tentang optimalisasi sebuah situs pertemanan, menjadi kunci sukses keberhasilannya dan melampaui pendahuulunya 3-4 langkah ke depan.]
Di Facebook, kita bisa mengatur sendiri strategi penempatan iklan kita yang disesuaikan dengan alokasi anggaran yang kita miliki. Modelnya sendiri ada dua, yaitu yang dinamakan “Pay for Clicks” dan “Pay for Views”.
Pada model “Pay for Clicks”, kita akan diminta memasukkan anggaran harian kita dan juga nilai tawaran (bid) kita, seberapa besar kita bersedia membayar untuk setiap klik terhadap iklan kita. Jumlah yang akan ditagihkan ke kita nantinya tidak akan melebihi anggaran yang telah kita tentukan sendiri.
Facebook sendiri menyediakan fitur Daily Budget untuk menentukan alokasi anggaran kita dalam satu hari. Jumlah minimalnya adalah 1 dollar AS per hari, sedangkan maksimalnya tidak dibatasi. Lalu, fitur kedua adalah Max Bid, yang menunjukkan berapa besar nilai yang bersedia kita bayarkan untuk setiap klik ke iklan kita. Jumlah minimal Max Bid ini sebesar 1 sen dollar AS sedangkan jumlah maksimalnya tidak dibatasi.
Tentu, semakin tinggi nilai yang kita masukkan, peluang frekuensi iklan kita ditayangkan oleh Facebook akan semakin besar. Selain itu, kalau jumlah kliknya sudah melebihi batas Daily Budget tadi, Facebook secara otomatis akan menghentikan penayangan iklan kita, sehingga jumlah tagihan kita tidak akan melebihi anggaran yang telah ditetapkan.
Biar lebih mengerti, saya berikan ilustrasi sebagai berikut.
Kita menentukan Daily Budget kita sebesar 100 dollar AS. Kemudian, Max Bid-nya kita tentukan sebesar 0,5 dollar AS. Jadi, kalau ada orang yang meng-klik iklan kita, kita akan membayar sebesar 0,5 dollar AS kepada Facebook sebagai penyedia media iklan kita.
Nah, begitu iklan kita sudah diklik sebanyak 200 orang pada satu hari alias sudah mencapai batas anggaran kita, Facebook secara otomatis akan menghentikan tayangan iklan kita itu.
Menarik bukan? Jadi kita membayar iklan tersebut benar-benar sesuai dengan hasil yang kita dapatkan. Alokasi anggaran iklan kita akan benar-benar efisien.
Model penentuan harga iklan yang kedua di Facebook, “Pay for Views”, mirip dengan model “Pay for Clicks”. Bedanya, yang jadi dasar perhitungan bukan jumlah klik melainkan jumlah views atau impresi terhadap iklan kita. Biasanya standarnya dihitung berdasarkan setiap 1000 views.
Kalau “Pay for Clicks” disebut juga cost per click (CPC), maka“Pay for Views” dikenal juga sebagai cost per M-impression (CPM). “M” di sini melambangkan angka Romawi yang berarti seribu.
Model penentuan harga di atas bukan hanya merupakan monopoli Facebook. Sudah banyak situs yang memberlakukan model tersebut.
Google misalnya, sudah memberlakukan kedua model penentuan harga tadi untuk program AdSense dan AdWords-nya. Google malah sudah pernah memberlakukan model cost per action atau disebut juga cost per acquisition (CPA). Kalau di eBay, model ini disebut sebagai AdContext.
Di
sini pemasang iklan dikenakan tagihan berdasarkan aktivitas tertentu dari si
pelanggan. Kalau ada pelanggan yang melihat iklan lalu pada akhirnya ia membeli
produk tersebut, tarif iklan yang dikenakan ke si pemasang iklan akan lebih besar
dibanding kalau pelanggan tadi hanya meminta informasi lebih lanjut misalnya.
Sangat canggih, bukan?
Inilah yang menunjukkan bahwa di era New Wave Marketing ini, yang namanya harga atau tarif itu tidak bisa lagi tetap. Pelan-pelan akan berubah menjadi fleksibel seperti Currency.
Kisah di atas menunjukkan bahwa praktik marketing sudah harus berubah menjadi low-budget high-impact, bukan lagi high-budget high-impact apalagi high-budget low impact.
Bukan masanya lagi kita membuang-buang uang tanpa mengetahui hasil riil yang kita dapatkan. New Wave Marketer harus bisa melakukan aktivitas pemasaran yang efisien sekaligus efektif.
Sangat canggih, bukan?
Inilah yang menunjukkan bahwa di era New Wave Marketing ini, yang namanya harga atau tarif itu tidak bisa lagi tetap. Pelan-pelan akan berubah menjadi fleksibel seperti Currency.
Kisah di atas menunjukkan bahwa praktik marketing sudah harus berubah menjadi low-budget high-impact, bukan lagi high-budget high-impact apalagi high-budget low impact.
Bukan masanya lagi kita membuang-buang uang tanpa mengetahui hasil riil yang kita dapatkan. New Wave Marketer harus bisa melakukan aktivitas pemasaran yang efisien sekaligus efektif.
DAFTAR PUSTAKA
http://rudikuswanto.blogspot.com/2008/11/sekali-lagi-tentang-facebook.html
http://Muhammad Chandrataruna.okezon.com
http://www.ririsatria.net/2009/01/20/masih-tentang-facebook/
http://imid.wordpress.com/2008/07/06/beriklan-di-google-facebook/
http://www.inilah.com/berita/teknologi/2009/04/04/96145/panen-uang-dari-situs-jaringan-sosial/
http://www.siswonugroho.com/2009/05/06/ketika-starbucks-twitter-an.html#more-1322
James A. O'Brien, and George Marakas. ManagementInformation Systems with MISource 2007, 8th ed. Boston, MA: McGraw-Hill, Inc., 2007. ISBN: 13 9780073323091
http://techno.okezone.com/index.php/ReadStory/2009/04/27/55/214236/beriklan-lebih-efektif-di-media-online
http://rudikuswanto.blogspot.com/2008/11/sekali-lagi-tentang-facebook.html
http://Muhammad Chandrataruna.okezon.com
http://www.ririsatria.net/2009/01/20/masih-tentang-facebook/
http://imid.wordpress.com/2008/07/06/beriklan-di-google-facebook/
http://www.inilah.com/berita/teknologi/2009/04/04/96145/panen-uang-dari-situs-jaringan-sosial/
http://www.siswonugroho.com/2009/05/06/ketika-starbucks-twitter-an.html#more-1322
James A. O'Brien, and George Marakas. ManagementInformation Systems with MISource 2007, 8th ed. Boston, MA: McGraw-Hill, Inc., 2007. ISBN: 13 9780073323091
http://techno.okezone.com/index.php/ReadStory/2009/04/27/55/214236/beriklan-lebih-efektif-di-media-online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar